✔ WC Bau Tapi Tidak Mampet? Ini 7 Penyebab dan Solusinya

Merasa sudah rajin membersihkan WC tapi kenapa masih bau juga? Padahal WC juga tidak tersumbat dan masih bisa digunakan dengan lancar.

Tentu ini membuat tidak nyaman, apalagi bisa bikin malu kalau tamu ingin numpang ke belakang. Lalu apa penyebab WC bau tapi tidak mampet?

Pemicunya ternyata bisa beragam, mulai dari septic tank hampir penuh, WC lama tidak dipakai, ada retakan pada keramik WC, sampai gangguan di bagian ventilasi.

Anda bisa simak detailnya di sini, sekaligus solusi efektifnya, cara menghilangkan bau WC yang menyengat.

Penyebab dan Cara Mengatasi WC bau tapi tidak mampet

Anda perlu mengetahui penyebab toilet bau lebih dahulu, agar dapat mengatasinya dengan tepat.

1. Septic Tank Penuh

Coba cek kapan terakhir kali Anda menghubungi jasa sedot WC untuk menguras septic tank?

Kalau sudah lebih dari tiga tahun, apalagi jumlah anggota keluarga di rumah banyak, biang keladi bau tidak sedap mungkin karena bak penampungan limbah sudah penuh.

Selain bau busuk yang bersumber dari saluran air, perhatikan juga tanda-tanda lain seperti tanah di sekitar septic tank selalu becek oleh limbah dan muncul suara berdeguk dari lubang pembuangan. ^[1]

Solusi:

• Solusi yang paling direkomendasikan tentu saja segera menghubungi jasa sedot WC profesional untuk menyedot limbah sehingga septic tank siap menampung limbah kembali.
• Alternatif lainnya adalah menggunakan cairan untuk WC mampet/penuh dengan kandungan bakteri pengurai limbah untuk menguras septic tank tanpa sedot.

Ringkasan:

Jika sudah lebih dari tiga tahun WC tidak disedot, mungkin penyebab bau tidak sedap karena bak penampungan limbah sudah penuh.

2. Sirkulasi Udara Kurang Lancar

Toilet, sebagai tempat buang hajat, tentu saja cenderung beraroma tidak sedap.

Karena itu WC harus mempunyai ventilasi yang baik agar sirkulasi udaranya berjalan lancar dan aroma tidak enak segera mengalir keluar.

Jika WC Anda tidak mempunyai jendela, Anda bisa memasang kipas exhaust yang berfungsi untuk menyedot bau tidak sedap.

Selain mengurangi aroma tidak sedap, ventilasi WC yang bagus juga dapat meminimalisir serangan jamur. Baca artikel kami juga tentang cara menghitung ukuran ventilasi wc.

Solusi:

• Jika memungkinkan sebaiknya memang menambahkan lubang-lubang angin pada WC.
• Jika WC Anda sudah dilengkapi perangkat kipas exhaust, bersihkan secara teratur minimal 3 – 6 bulan sekali untuk memastikan lubang-lubangnya tidak tertutup debu. Dengan begitu kinerjanya akan selalu optimal.
• Cara menghilangkan bau WC yang menguap selanjutnya adalah menggunakan pengharum WC yang bagus. Jadi aroma tidak sedap akan tertutup oleh keharuman pewangi. 

Ringkasan:

WC memerlukan ventilasi (jendela, lubang angin, atau kipas exhaust) yang baik untuk mencegah aroma tidak sedap dan serangan jamur.

3. Bekas Air Seni

Salah satu penyebab WC bau tapi tidak mampet adalah bekas air seni yang tertinggal pada tepian mangkuk WC atau bagian luar urinoir.

Ini karena kebiasaan buruk pengguna WC yang ceroboh saat BAK, atau tidak membilas dengan baik. Tidak heran kalau toilet Anda jadi berbau pesing yang mengganggu.

Solusi:

• Bersihkan WC secara teratur paling sedikit seminggu sekali dengan pembersih toilet yang bagus terutama pada mangkuk WC dan pinggiran urinoir. Jangan lupakan bagian lantainya, sikat secara seksama dengan sikat WC berkualitas agar semakin bersih maksimal. Dengan begitu bekas urine tidak akan menjadi sumber bau dan menimbulkan noda yang merusak pemandangan.
• Untuk urinoir Anda bisa menambahkan urinal sanitizer yang secara otomatis turut keluar saat proses pembilasan. Fungsinya adalah untuk memusnahkan bakteri sekaligus cairan pembersih yang dapat mencegah kerak dan noda.
• Anda juga bisa meletakkan satu atau dua kamper ball sebagai di sekitar WC dan urinoir yang dapat membantu menyerap aroma tidak sedap. Selain sebagai obat penghilang bau WC, kamper juga membantu mencegah serangan jamur karena lembab sekaligus mengusir kecoa.
• Ada juga metode yang lebih alami, yaitu menghilangkan bau toilet dengan kopi. Caranya, buka beberapa kemasan kopi dan tinggalkan dalam WC selama beberapa hari untuk menyerap bau tidak sedap. ^[2]

Baca juga artikel kami tentang cara mengusir kecoa di WC, karena salah satu penyebab bau adalah kecoa.

Ringkasan:

Bekas urine pada tepian mangkuk WC atau bagian luar urinoir bisa menjadi sumber aroma tidak sedap di WC.

4. Saluran Toilet Tersumbat

Anda mungkin tidak sadar jika saluran toilet tengah tersumbat sebagian, misalnya oleh gumpalan rambut, bekas tisu, kemasan sachet, dan banyak lagi.

Tanda-tandanya, ketinggian air turun sehingga bau gas yang tidak sedap dari selokan kembali masuk ke ruang toilet.

Meskipun WC masih bisa disiram seperti biasa, tapi aroma tidak sedap sering tertinggal di dalam toilet.

Solusi:

• Coba aplikasikan produk anti sumbat WC yang bisa menghancurkan benda-benda penyumbat saluran WC sehingga lebih mudah terdorong ke bak penampungan.
• Gunakan alat sedot wc rumahan untuk mengambil benda-benda yang menyumbat saluran, atau mendorongnya ke dalam bak penampungan.
• Sebagai langkah pencegahan, letakkan tempat sampah dalam WC agar tidak ada lagi sampah yang dibuang dalam kloset.

Ringkasan:

Penyebabnya bau dari toilet bisa berasal dari sampah yang menyumbat saluran kloset seperti gumpalan rambut, bekas tisu, atau kemasan sachet.

5. Gangguan Pada Ventilasi Septic Tank

Pernah mengalami WC bau gas? Ternyata ini bersumber dari gas metana dalam septic tank yang terbentuk dari proses pengolahan limbah oleh mikroorganisme pengurai. ^[1]

Seharusnya bau ini tidak sampai masuk ke toilet melainkan terlepas ke udara melalui ventilasi septic tank.

Selain itu keberadaan ventilasi juga memastikan bakteri pengurai mendapatkan suplai oksigen yang mencukupi.

Solusi:

• Untuk mengatasi bau WC menguap ini coba periksa ventilasi septic tank mungkin tersumbat kotoran, atau daun dan ranting yang berjatuhan. Jika memang demikian, bersihkan ventilasi agar kembali berfungsi normal.

Ringkasan:

WC berbau gas karena ada gangguan pada ventilasi septic tank seperti tersumbat kotoran, daun, atau ranting yang berguguran.

6. Toilet Tidak Digunakan Dalam Waktu Lama

Ketika toilet terlalu lama tidak dipakai sehingga jarang disiram (misalnya,toilet di kamar tamu atau kamar sewaan yang tidak terpakai setiap hari), air di dalam leher angsa mangkuk WC cenderung menguap. 

Air yang menggenang ini berfungsi sebagai sekat untuk mencegah bau dari bak septic tank naik melalui pipa ledeng ke dalam ruangan toilet.

Solusi:

• Flush toilet berulang untuk toilet duduk sampai bau tidak enak berkurang. Sementara untuk menghilangkan bau pada WC jongkok tanpa fitur flush, siram WC dengan air yang banyak. Untuk membantu mengurangi bau dengan cepat, Anda bisa menyemprotkan pengharum WC atau menggunakan kamper gantung.

Ringkasan:

Toilet yang terlalu lama tidak dipakai, bisa membuat sekat air di mangkuk WC menguap sehingga bau dari septic tank naik ke dalam toilet.

7. Toilet Retak 

Retak di bagian mangkuk WC mungkin menyebabkan kebocoran sehingga aliran air lebih lambat.

Akibatnya, jumlah air pada mangkuk toilet berkurang sehingga gas dari saluran bak septic tank yang berbau busuk masuk melalui pipa.

Retak pada kloset ini bisa terjadi karena perubahan suhu ekstrim secara mendadak.

Ini misalnya saat Anda menuangkan air mendidih ke dalam lubang WC untuk mengatasi mampet.  

Solusi:

• Jika memungkinkan Anda bisa menambal retakan pada toilet. Namun jika retakannya terlalu parah, mau tidak mau Anda harus menggantinya dengan WC baru. Pilihan produknya untuk Anda sangat bervariasi, mulai dari WC duduk biasa yang murah meriah, WC duduk Toto, atau WC jongkok Toto.

Ringkasan:

Retak di mangkuk WC dapat menyebabkan kebocoran saluran dan gas dari septic tank yang berbau busuk masuk ke dalam toilet.

Itu dia biang keladi yang membuat WC bau tapi tidak mampet yang mungkin terjadi pada toilet Anda.

Yang paling penting adalah memastikan penyebab aroma tidak sedap pada WC Anda agar dapat menanganinya dengan solusi yang tepat.

Semoga bermanfaat dan jangan lupa membagikannya pada media sosial Anda.

FAQ:

Apa yang menyebabkan WC mengeluarkan bau?

• Septic tank penuh
• Sirkulasi udara kurang lancar
• Noda bekas air seni
• Saluran kloset tersumbat
• Gangguan Pada Ventilasi Septic Tank
• Toilet Retak 

Bagaimana cara agar WC tidak bau?

Pastikan sirkulasi udara dalam toilet lancar, memanggil tukang sedot WC, membersihkan toilet secara teratur, menambahkan pewangi dan kamper, membersihkan sumbatan pada saluran WC, membersihkan ventilasi septic tank, dan mengganti toilet yang rusak.